Senin, 21 Oktober 2013

Info Halal | BPOM Kembali Razia Ribuan Kosmetik Ilegal Berbahaya 2013 (Dan Opiniku)

sumber gambar

Assalamualaikum! ^^ 

Hay, hay... tahu kan kalau hari ini (Senin 21/10), BPOM kembali melaporkan lagi ribuan KOSMETIK ILEGAL BERBAHAYA? Aku udah lihat berita tadi siang waktu jam istirahat, tapi pas buka internet kayaknya belum ada, nah pas aku cari sekarang baru ada deh. Nah ini beritanya:


Metrotvnews.com, Jakarta: Sepanjang Januari-Juli 2013, Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) menemukan ratusan item kosmetika mengandung bahan berbahaya (BB) yang beredar di pasaran.

Kosmetika mengandung BB yang ditemukan dari hasil pengawasan nonrutin terdiri dari 174 item yang terdiri dari 3.264 unit produk. Sedangkan dari pengawasan rutin terjaring 52 item yang terdiri dari 2.529 produk.

“Kosmetik berbahaya ini banyak beredar di kota-kota besar seperti di Jakarta dan Surabaya,” sebut Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Kosmetik, dan Produk Komplemen Badan POM, Bahdar J. Hamid, di Jakarta, Senin (21/10).

Menurut Bahdar, mayoritas kosmetik mengandung BB adalah yang dapat memberi efek untuk memutihkan kulit. Sayangnya, bahan yang dipakai sangat berbahaya, yaitu merkuri, hidrokinon dan asam retinoat.

Beberapa gangguan kesehatan yang muncul akibat menggunakan produk-produk tersebut, adalah iritasi kulit, pengikisan kulit dan kerusakan ginjal. Selain di jual di toko kosmetik, beberapa produk dijual di klinik kecantikan dan toko online.

Disamping menemukan kosmetik mengadung BB, Badan POM juga menemukan kosemtik tanpa izin edar (TIE). Berdasarkan hasil pengawasan nonrutin ditemukan 2.741 item TIE yang terdiri dari 25.462 unit. Sedangkan dari pengawasan rutin, ditemukan 1.265 item TIE yang terdiri dari 42.812 unit produk.

Jika ditotal kosmetik TIE dan BB yang ditemukan Badan POM sepanjang Januari-Juli 2013 berjumlah 4.232 item atau sebanyak 74.067. Bahdar mengatakan, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah kosmetik TIE dan BB yang beredar di pasaran terus berkurang dari tahun ke tahun. Tercatat pada 2012 terjaring 4.625 item yang terdiri dari 142.033 produk dan 2011 sebanyak 4.884 item yang terdiri dari 123.242 produk.

Bahdar menambahkan keseluruhan produk kosmetik TIE dan BB yang terjaring sudah ditarik dari pasaran dan dimusnahkan.

"Memang untuk menjadikannya nol atau hilang sama sekali itu mustahil. Tapi yang penting jumlahnya selalu menurun, dan kesadaran masyarakat yang selalu meningkat," imbuh dia.

Bahdar mengaku produk-produk tanpa izin edar dan mengandung bahan berbahaya tersebut kebanyakan ditemukan di Jakarta dan Surabaya. Selain itu, produk-produk itu didominasi produk-produk impor, salah satu pemasok terbesar adalah China. (Cornelius Eko)
Sumber: http://www.metrotvnews.com/lifestyle/read/2013/10/21/11/189500/BPOM-Temukan-Ribuan-Produk-Kosmetik-Berbahaya


Buat kalian yang melek teknologi dan selalu update infomasi, pasti menganggap berita di atas itu biasa saja. Dan memang gak akan pernah pakai barang yang keamanannya gak jelas, karena TAHU seperti apa bahaya yang ditawarkan.

Tapi, jangan salah, yang namanya orang di luar sana gak semuanya blogger, beauty blogger atau orang-orang yang mengutamakan membeli produk yang udah jelas amannya. Ada jutaan perempuan indonesia yang masih mau tertipu mentah-mentah dan buta dengan kosmetik berbahaya. Buktinya, kosmetik China itu laku keras di pasaran dan stok selalu tersedia. Kalau habis (apalagi kalau permintaan pasar lagi tinggi), tidak diragukan barangnya akan datang lagi dan datang lagi! 

Gak heran sih, kosmetik ilegal (terutama China) itu banyak peminatnya. Pertama, harganya murah. Kedua, kemasannya menarik (warna-warni bow!). Ketiga, banyak mendompleng merek-merek ternama, alias bikin produk KW. Keempat, hasil yang diberikan INSTAN! Woo...

Saking murahnya, bisa bikin bulu merinding kalau denger harganya. Misalnya, palette eyeshadow 60 warna MAC palsu buatan China, dibeli dengan harga 80 rebu dari distributor. Distributor ambil untung mungkin bisa sampai 10-20 rebu. Nah, bayangkan berapa harga asli per paletnya? Mungkin gak nyampe seribu perak. Nah, berapa coba kira-kira modal produksi satu palet MAC palsu tersebut, mungkin gak nyampe gopek. Mau pingsan kan dengernya?

sumber

Untuk refreshing aja, ada beberapa zat yang harus dihindari dalam sebuah kosmetik bebas:


Zat berbahaya

Zat berbahaya ini merupakan racun yang sama sekali gak boleh masuk ke tubuh kita. Biasanya berupa logam berat (mercury/air raksa) yang disalahgunakan sebagai pemutih kulit, atau kimia sintetis lain yang memang kegunaannya bukan untuk manusia, misalnya pewarna tekstil Rhodamine dan Methylen Yellow. Nah, pewarna rodamin dan kuning metilen tadi sering dicurangi sebagai bahan pewarna untuk bedak, blush on, eyeshadow, aww ngeri deh!


Obat-Obatan

Yang namanya obat-obatan untuk perbaikan kosmetis, misalnya obat jerawat, obat flek dll (seharusnya) hanya boleh diberikan dengan resep dan digunakan dibawah pengawasan dokter. Soalnya, kalau enggak begitu (misalnya dijual bebas gitu aja), gak ada yang jamin kalau obat tersebut akan digunakan dengan indikasi tepat pada orang yang tepat juga. Misalnya, ibu hamil pakai kosmetik ilegal anti jerawat, ternyata isinya asam retinoat yang bahaya untuk janin. Nah, lo?

Dan adapun beberapa bahan obat yang dalam prakteknya boleh digunakan untuk memeperbaiki kosmetik dengan pengawasan, tapi tidak boleh terkandung dalam kosmetik umum, antara lain:
  1. Hidrokinon 
  2. Tretinoin/Asam Retinoat
  3. Golongan steroid
  4. Resorcinol
  5. AHA Glicolic acid >10%
  6. Benzoyl Peroxide
  7. Clindamicyn
  8. dll
Kalau misalnya ada yang nanya, sebenarnya hidrokinon bahaya gak? Aku jawab relatif. Kalau dipakai sesuai petunjuk dengan dosis yang tepat, itu gak masalah. Lagian, dalam prakteknya jarang banget kok efek samping serius yang ditimbulkan hidrokinon, karena penggunaannya memang terukur. Jadi, kalau mau pakai hidrokinon, ke dokter aja dulu sana! :) Kalau mau beli sendiri, beli di apotek, tapi jangan yg lebih dari 2
% dan jangan males baca brosur obatnya, ok!

Beda kalau pakai kosmetik ilegal yang mengandung hidrokinon, siapa yang jamin kalau hidrokinon yang ada di kosmetik ilegal tersebut takarannya aman. Dan gak menutup kemungkinan, kalau kandungannya bisa mencapai di atas 10%. Sedangkan yang yang biasanya diresepkan atau dibuat dalam racikan hanya 2%-5% saja.
Itulah sebabnya, mengapa obat tidak boleh ada di dalam kosmetik yang dijual bebas, hanya digunakan dibawah pengawasan saja.

sumber gambar
Sebenarnya, pengguna/penjual kosmetik ilegal itu gak cuma mereka yang buta tentang informasi. Orang yang udah tahu dan ngerti bahayanya apa, tetep ada yang pakai kok. Ada temen sejawatku, yang jual-jual obat pemutih gak jelas lewat BBM, dia bilang udah ada no.POM nya. Tapi, baru aku lihat kemasannya aja gak meyakinkan. Dan gak mungkin suatu produk yang udah teregistrasi, memiliki kemasan yang gak memenuhi syarat. Sebenarnya, gampang aja untuk lihat produk itu udah dapet izin edar apa belum, lihat aja kelayakan kemasannya. Untuk lolos uji CPKB (cara pembuatan kosmetk yang benar), ada syarat kemasan yg dinilai oleh badan POM, antara lain:
  1. Memiliki label 
  2. ada tata cara pakai
  3. ada tanggal expired atau tanggal pembuatan
  4. ada komposisinya
  5. ada alamat produsennya, buatan mana, distributornya apa.

Itu untuk kosmetik lokal, Kalau kosmetik impor, syaratnya distributor lokal wajib menempelkan label dengan konten serupa yang munggunakan bahasa Indonesia. Makanya, kosmetik impor kalian, sekarang punya stiker label berbahasa indo kan? 

Lanjut.
Lah, ini temenku bilang, udah teregistrasi di pom. Tapi lihat tampilannya aja, udah yakin banget no.pomnya palsu. Ternyata saat di cek, emang fiktif kan? Mau negur lebih jauh gak enak banget, emang gua siapa ikut campur bisnisnya dia? Tapi kalau didiemin aja ntar tambah menjadi. Ditambah dengan statusnya sebagai praktisi kesehatan, yang pastinya orang awam percaya lah apa yang dijual pasti yang aman-aman saja. Gemes. 

Padahal, prinsip medik 'primum no nocere' (first, do no harm) itu gak cuma berlaku saat dokter memberikan resep atau tindakan. Dalam kehidupannya juga harus ditanamkan, kalau hal pertama yang dilakukan dirinya kepada orang lain bukanlah hal yang merugikan.

Dan kalau yang pakai-pakai pemutih gak jelas, temen-temen yang aku kenal udah banyak yang pakai. Pas jaman kuliah dulu, booming juga tuh krim walet Alvina yang sekarang udah terbukti berbahaya. Untung, gak pernah ikut-ikutan.

Kalau gitu, pakai yang udah jelas aman aja, ya. Pilih kosmetik yang sudah teregistrasi di BPOM RI (cek produk kalian di pom.go.id). Untuk Muslimah, pakai kosmetik berbahaya itu dosa kalau kalian sudah tahu bahayanya apa. Karena, menggunakan sesuatu yang jelas berbahaya bagi tubuh kita, hukumnya haram. Apalagi jual-jual yang gajebo, itu sama saja meracuni orang lain.

Udah deh, ya cari selamat dunia-akhirat aja. Beres. ^^

Wassalam, Love~

Info Halal | BPOM Kembali Razia Ribuan Kosmetik Ilegal Berbahaya 2013 (Dan Opiniku) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: sa

0 komentar:

Posting Komentar